Mahasiswa Baru


Gejolak Maba saat Ospek

Tak akan ada lagi hukuman dari guru kelas  bagi mereka yang tidak mengerjakan PR, dan tenang saja pintu gerbang di tempat ini tetap akan terbuka meski kalian datang terlambat. Simpan seragam putih abu-abumu, dan jangan pernah berharap akan mendapatkan ganti seragam dengan model dan pola yang baru, karena di tempat barumu ini kau boleh memakai pakaian sesukamu (asal masih dalam batas kewajaran). Bahkan disini kau boleh mengekspresikan diri sesukamu, kau ingin panjangkan rambutmu, menirukan hair style artis idolamu, mengenakan model sepatu terbaru, mewarnai kukumu, silahkan !.
Tak akan ada lagi larangan membawa Hape, MP3, I-pod, laptop, atau perangkat gadget lainya sebagaimana di tempatmu dulu. Dan aku ingatkan, buang anggapan bahwa guru (yang di tempat barumu ini disebut dosen) adalah satu-satunya sumber keilmuan dan akan ceramah selama jam pelajaran berlangsung, karena disini ilmu bisa didapat dimanapun. UKM, dibawah pohon, warung kopi, kantin, depan ruang kelas, bahkan disudut terkumuh kampus ini sekalipun kita bisa menambah pengetahuan kalian.
Yang aku ketahui kalian berasal berbagai daerah di pelosok Negri ini, bahkan tak jarang dari kalian yang berasal dari luar propinsi bahkan luar pulau jawa. Aku pun teramat yakin bahwa kalian memiliki tujuan dan latar belakang untuk kuliah yang berbeda-beda, meski mungkin saat ditanya sebagian besar dari kalian akan menjawab bahwa tujuan utama kalian adalah mencari ilmu ataupun pengalaman. Namun  ada yang bertujuan mencari jodoh, meningkatkan status social, adu gengsi orang tua kalian, atau bahkan mungkin ada yang cari masalah, tapi mungkin ada pula dari kalian yang belum atau tidak memiliki tujuan yang jelas. POKOK’e kuliah…!
Beberapa tahun kuliah di kampus ini memberitahuku banyak hal, salah satunya STAIN TULUNGAGUNG bukanlah tujuan utama para mahasiswa untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Hal ini terlihat ketika pendaftaran mahasiswa baru di kampus ini, pendaftaran akan sangat ramai ketika pengumuman hasil SNMPTN atau program lain dari kampus-kampus bonafit sudah keluar. Bagi mereka yang namanya tak lulus SNMPTN maka akan mencari alternative kampus lain, dan salah satunya adalah STAIN TULUNGAGUNG. Dengan kata lain kampus ini menjadi tempat buangan dan tujuan terakhir bagi mahasiswa yang tidak  diterima di kampus lain. Secara teoritis semangat dan keseriusan kuliah dikampus ini tak akan seperti jika kalian diterima di kampus pilihan pertama kalian. Semoga saja tidak ..!
“Semakin Tinggi, Angin Akan Semakin Kencang Berhembus". Dengan pengetahuan kalian sekarang, tentu aku yakin kalian faham dengan maksud ungkapan diatas. Semakin tinggi posisi atau kedudukan seseorang maka semakin berat pula tugas yang harus di emban. Secara keilmuan kalian hari ini berposisi lebih tinggi dari pelajar-pelajar setingkat SD,SMP, maupun SMA. Itu artinya tugas dan beban yang dibebankan kepada kalian akan lebih besar jika dibandingkan dengan para pelajar tadi. Jika para pelajar (SD,SMP,SMA sederajat) hanya dibebankan belajar dengan giat, sekolah sungguh-sungguh, mengikuti aturan sekolah, dan berbakti pada orang tua, Tapi Tidak Dengan Kalian.  Itu tak lain karena kalian hari ini menyandang predikat mahasiswa. 
Beberapa hari pelakasanaan ospek kalian telah dijejali beberapa materi, mulai dari keislaman, kebangsaan, kemahasiswaan, dan kependidikan. Pasti salah satunya membahas peran serta tugas mahasiswa, Agent of change, agent of power, agent of control, serta masih banyak lagi. Dalam tulisan ini aku tak akan mengulas ulang tentang arti dari masing-masing kata tersebut, karena aku anggap kalian telah faham benar dengan maksud kata-kata diatas. Namun yang jelas kita sebagai mahasiswa mempunyai tanggung jawab social. Tak pantas jika seorang mahasiswa merasa cukup dengan mendapatkan nilai bagus diperkuliahan tanpa memberikan kontribusi lewat karya nyata kepada masyarakat.

0 Response to "Mahasiswa Baru"

Post a Comment

Tulisan Lawas Tapi Tetep Keren

Member Habib Fans Club

Habib On Twitter